Deli Serdang - Sejumlah titik di jalur lintas Medan-Berastagi, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), tertimbun longsor sejak kemarin. Hingga pagi ini, jalur tersebut belum bisa dilewati kendaraan.
"Belum bisa (dilewati)," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi detikSumut, Kamis (28/11/2024).
Hadi menyebut petugas kepolisian bersama dengan petugas lainnya masih berupaya untuk membersihkan material longsor yang menutupi jalan. Dia berharap pembersihan itu bisa cepat diselesaikan, sehingga jalur bisa kembali normal.
"Petugas berupaya keras membongkar dan membersihkan agar secepatnya akses transportasi kembali normal," jelasnya.
Mantan Kapolres Biak Papua itu menyebut tim SAR TNI/Polri hari ini juga mengevakuasi kendaraan-kendaraan yang tertimbun longsor. Hadi menyebut titik longsor di Kecamatan Sibolangit itu lebih dari enam titik.
"Tidak hanya enam titik longsor yang materialnya besar. Namun, ada beberapa titik lain dengan volume material sedikit," kata Hadi.
Hadi menjelaskan bahwa timbunan longsor yang berada di Desa Sembahe sudah dibuka. Oleh karena itu, alat berat dan truk sudah bisa masuk untuk membersihkan material longsor.
"Empat titik di atas Sibolangit dari arah Tanah Karo sudah berhasil dibuka, sehingga kendaraan-kendaraan yang sempat terjebak sudah bisa putar balik untuk kemudian kembali ke Tanah Karo," jelasnya.
Perwira menengah Polri itu mengatakan petugas kepolisian masih terus berjaga di lokasi titik longsor sejak tadi malam. Selain itu, petugas juga menjaga keamanan kendaraan-kendaraan yang tidak bisa melintas karena longsor.
"Polisi tadi malam standby di beberapa titik untuk mengamankan kendaraan dan barang-barang pemiliknya yang ditinggalkan di dalam mobil. Namun, ada juga pemilik kendaraan yang memang menunggu," pungkasnya.
sumber : https://www.detik.com/sumut/berita/d-7660743/tertimbun-longsor-jalur-medan-berastagi-belum-bisa-dilalui
"Belum bisa (dilewati)," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi detikSumut, Kamis (28/11/2024).
Hadi menyebut petugas kepolisian bersama dengan petugas lainnya masih berupaya untuk membersihkan material longsor yang menutupi jalan. Dia berharap pembersihan itu bisa cepat diselesaikan, sehingga jalur bisa kembali normal.
"Petugas berupaya keras membongkar dan membersihkan agar secepatnya akses transportasi kembali normal," jelasnya.
Mantan Kapolres Biak Papua itu menyebut tim SAR TNI/Polri hari ini juga mengevakuasi kendaraan-kendaraan yang tertimbun longsor. Hadi menyebut titik longsor di Kecamatan Sibolangit itu lebih dari enam titik.
"Tidak hanya enam titik longsor yang materialnya besar. Namun, ada beberapa titik lain dengan volume material sedikit," kata Hadi.
Hadi menjelaskan bahwa timbunan longsor yang berada di Desa Sembahe sudah dibuka. Oleh karena itu, alat berat dan truk sudah bisa masuk untuk membersihkan material longsor.
"Empat titik di atas Sibolangit dari arah Tanah Karo sudah berhasil dibuka, sehingga kendaraan-kendaraan yang sempat terjebak sudah bisa putar balik untuk kemudian kembali ke Tanah Karo," jelasnya.
Perwira menengah Polri itu mengatakan petugas kepolisian masih terus berjaga di lokasi titik longsor sejak tadi malam. Selain itu, petugas juga menjaga keamanan kendaraan-kendaraan yang tidak bisa melintas karena longsor.
"Polisi tadi malam standby di beberapa titik untuk mengamankan kendaraan dan barang-barang pemiliknya yang ditinggalkan di dalam mobil. Namun, ada juga pemilik kendaraan yang memang menunggu," pungkasnya.
sumber : https://www.detik.com/sumut/berita/d-7660743/tertimbun-longsor-jalur-medan-berastagi-belum-bisa-dilalui